Tampilkan postingan dengan label pustaka imam syafii. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label pustaka imam syafii. Tampilkan semua postingan

Tanya Jawab MENGURUS JENAZAH

Harga : Rp 30,000
Penulis : Syaikh 'Abdul 'Aziz bin 'Abdullah bin Baz

Buku ini merupakan kumpulan tanya jawab seputar jenazah yang ditanyakan masyarakat kepada Syaikh 'Abdul 'Aziz bin 'Abdullah bin Baz, mufti besar Kerajaan Arab Saudi. Semua pertanyaan dijawab oleh Syaikh dengan singkat dan padat, disertai dalil-dalil dari Al-Qur-an dan as-Sunnah yang shahih dan kuat.

Buku ini memuat 179 pertanyaan seputar jenazah beserta jawabannya berdasarkan al-Quran dan as-Sunnah yang shahih dan amalan para ulama generasi salaf. Di antara pertanyaan-pertanyaan yang terekam di dalamnya adalah seperti berikut ini:
Bolehkah mencium orang yang sudah meninggal dunia?
Bagaimanakah seharusnya mentalkinkan orang yang sekarat?
Bolehkah suami memandikan jenazah istri yang telah diceraikannya?
Bagaimana cara memandikan jenazah yang rusak tubuhnya?
Siapakah yang lebih utama menjadi imam shalat jenazah, imam masjid atau wali mayit?
Apa hukum melaksanakan shalat ghaib dan bagaimanakah caranya?
Apakah jenazah janin juga harus dishalatkan?
Mengapa Nabi shallallaahu 'alaihi wasallam tidak menshalatkan jenazah orang yang berutang?
Apakah ikatan kafan di kuburan boleh dilepas­kan?
Apa hukum adzan dan iqamat ketika menguburkan jenazah?
Bolehkah menguburkan jenazah pada malam hari?
Bolehkah menguburkan jenazah perempuan dan laki-laki dalam satu liang kubur?
Apa hukum ziarah kubur bagi wanita?
Apabila tulang-tulang mayit sudah hancur, bolehkah dipindahkan ke tempat lain?
Bagaimana hukum membeli mayat untuk keperluan autopsi (penelitian medis)?
Kewajiban apa sajakah yang harus dilaksanakan oleh wanita yang ditinggal mati suaminya?
’Iddah wanita pekerja di luar rumah.
Dan, masih banyak lagi soal-soal seputar jenazah yang lain.
Anda penasaran ingin tahu jawabannya? Silakan baca buku ini, Anda akan
temukan semua jawabannya.
Selamat membaca


Seakan Ini Shalat Pertamaku

Harga : Rp 30,000
Penulis : Dr. Khalid Abu Syadi

Buku ini merupakan motivasi, evaluasi dan renungan serta penghayatan terhadap gerakan dan bacaan shalat, agar shalat terasa nikmat dan jauh berbeda dari biasanya.

Seorang laki-laki masuk ke dalam masjid. Saat itu, Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam tengah berada pada salah satu sisi ruangan di dalamnya. Laki-laki tadi kemudian mengerjakan shalat. Setelah selesai, ia mendatangi Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam lalu mengucapkan salam kepada beliau. Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam menjawab: "Wa 'alaikas salaam. Kembalilah dan ulangi shalatmu, karena kamu belum mengerjakan shalat!"
Laki-laki itu pun mengulangi shalatnya. Setelah selesai, ia pun kembali menemui Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam lalu mengucapkan salam kepada beliau.
Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam menjawab: "Wa 'alaikas salaam, kembalilah kamu dan ulangi lagi shalatmu, karena kamu belum mengerjakan shalat!”
Laki-laki itu mengulangi shalatnya lagi. Setelah selesai, ia kembali menemui Rasululla shallallaahu ‘alaihi wasallam lalu mengucapkan salam kepada beliau. Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam menjawab: "Wa 'alaikas salaam, kembalilah dan ulangi lagi shalatmu, karena kamu belum mengerjakan shalat!”
Sambil penasaran, orang itu bersumpah : "Demi yang mengutusmu dengan kebenaran, aku tidak dapat shalat lebih bagus dari itu. Maka ajarilah aku shalat yang benar". Lalu Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam pun mengajarkan kepadanya shalat yang benar.
Saudara ....! Sudah pasti bukan Anda pemeran utama cerita dalam riwayat di atas. Namun, bukan berarti Anda tidak bisa senasib dengannya.
Buku ini berisi petunjuk, sentuhan, saran, renungan, dan penghayatan terhadap gerakan dan bacaan shalat yang sangat membantu siapa saja yang ingin mengevaluasi dan memperbaiki kualitas shalatnya. Bila Anda mengikutinya dengan serius dan seksama, niscaya shalat Anda akan semakin khusyu', thuma'ninah, terasa begitu nikmat, dan terasa sangat berbeda dari biasanya.
Selamat membaca!


buku pintar MASJID

Harga : Rp 60,000
Penulis : Syaikh 'Abdullah bin Shalih al-Fauzan

“Hanyalah yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan sholat, menuaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS. at-Taubah:18)

Membangun masjid dengan tujuan mencari ridha Allah Ta'ala adalah perbuatan mulia. Namun, memakmurkannya dengan berbagai aktifitas ibadah di dalamnya dan menjaga adab-adab serta menegakkan hukum-hukumnya tidaklah kalah pentingnya. Sebab masjid didirikan bukan untuk tujuan lain kecuali beribadah kepada Allah Ta'ala.
Agar dapat memakmurkan masjid dengan benar, umat Islam harus belajar ilmu tentang seluk beluk hukum dan adab-adab di masjid. Dalam hal ini telah banyak ulama Muslimin yang menuangkan buah pena mereka dalam sebuah buku yang menginformasikan tentang masjid dan sebagainya.
Buku ini ditulis untuk menyampaikan keprihatinan penulisnya terhadap fenomena masjid dan umat Islam akhir-akhir ini sekaligus memberikan penyuluhan terhadap umat Islam dalam urusan masjid mereka. Penulis melihat umat Islam membangun dan mendatangi masjid karena faktor budaya dan rutinitas yang kosong dari semangat dan makna.
Buku ini diharapkan dapat membantu mereka memperbaiki kondisi umat ini dan mengembalikan fungsi masjid dan kemuliaannya sebagaimana dulu di zaman salafus shalih sehingga pengaruhnya dapat dirasakan dalam kehidupan umat ini. Wallahu A’lam ...
Selamat membaca!


Buku 10 Shahabat Nabi Dijamin SURGA

Harga : Rp 50,000
Penulis : Muhammad Ahmad 'Isa

“Dan orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) di antara orang-orang Muhajirin dan Anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridho kepada mereka dengan mereka dan mereka ridho kepada Allah. Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Itulah kemenangan yang agung.” (QS. At-Taubah : 100)

Pada zaman yang miskin teladan ini, tatkala banyak manusia sudah menyimpang dari tuntunan ilahi dan tidak lagi bercermin dari diri Muslim sejati, ada baiknya sejenak kita hidup bersama para Sahabat Rasulullah shallallaahu 'alaihi wasallam. Sebagai generasi terbaik—setelah para Nabi —keteguhan iman, kelurusan tauhid, kegigihan ibadah, ketulusan hati, keadilan sikap, dan kesabaran mental mereka patut dijadikan renungan-evaluasi objektif.
Buku ini lebih dari sekadar penuturan kisah sepuluh Sahabat yang dijamin masuk Surga. Ia memuat fakta sejarah yang pernah dilalui oleh:
1. Abu Bakar ash-Shiddiq
2. Umar bin Khatab
3. Ustman bin Affan
4. Ali bin Abi Thalib
5. Thalhah bin Ubaidillah
6. Zubair bin Awwam
7. Sa’ad bin Abi Waqas
8. Said bin Zaid
9. Abdurrahman bin Auf
10. Abu Ubaidah Abdullah bin al Jarh
radhiallaahu 'anhum.
Pembahasannya sarat dengan gambaran nyata tentang kepribadian, kemuliaan, kerja keras, dan manis pahit perjuangan hidup mereka yang nyaris sempurna serta begitu istimewa. Madrasah Nubuwah yang telah mendidik mereka hingga berhasil menjadikan hampir separuh belahan dunia ketika itu terjamah oleh kemuliaan Islam. Pembahasan-pembahasan di dalamnya tidak perlu diragukan karena mengacu kepada referensi-referensi yang dapat dipertanggungjawabkan. Cerita-cerita liar yang beredar terkait beberapa orang di antara mereka juga diluruskan di sini.
Sebagai cermin hidup, buku ini menjadi sangat penting dimiliki setiap Muslim dalam meniti roda kehidupan yang semakin haus akan keteladanan rabbani. Melalui internalisasi nilai-nilai yang dikandungnya, setiap paragraf dalam buku ini akan membantu kita untuk terlahir kembali sebagai seorang Muslim yang patut menjadi teladan bagi sesamanya.
Selamat Membaca.


Buku Tafsir Ibnu Katsir Set 10 Jilid (Gratis Ongkos Kirim Se-Indonesia)

Rp 1.000.000,-
Al-Hafizh ‘Imaduddin Abul Fida’ Isma’il bin ‘Umar bin Katsir (Ibnu Katsir) adalah salah seorang ulama yang telah berhasil melakukan kajian tafsir dengan sangat hati-hati serta dilengkapi dengan hadits-hadits dan riwayat-riwayat yang masyhur. Hal itu terbukti dengan ketelitiannya dalam menafsirkan ayat-ayat al-Qur-an yang mulia telah menjadikan kitab tafsirnya tersebut sebagai rujukan sekaligus bahan kajian bagi mayoritas kaum muslimin di seluruh dunia. Tidak diragukan lagi bahwa Tafsir Ibnu Katsir adalah salah satu kitab tafsir yang kandungan isinya tidak dibaurkan dengan ilmu lain.


Dengan demikian, tafsir ini diharapkan dapat mencapai tujuan yang tinggi dan mulia, yaitu menyampaikan maksud firman Allah Ta’ala melalui manhaj yang lurus dan valid serta jalan pemahaman ulama Salafush Shalih yaitu penafsiran al-Qur-an dengan al-Qur-an, penafsiran al-Qur-an dengan hadits, dengan merujuk kepada pendapat para ulama Salafush Shalih dari kalangan para Sahabat dan Tabi’in dengan konsep dan kaidah bahasa Arab. Lalu DR. ‘Abdullah bin Muhammad bin ‘Abdurrahman bin Ishaq Alu Syaikh meringkas kitab ini dan memberi nama “Lubaabut Tafsiir”.

Dalam melakukan peringkasan kitab ini, beliau melihat cara terbaik adalah dengan membiarkan apa adanya kalimat-kalimat yang ditulis oleh Ibnu Katsir sendiri, dan menghilangkan beberapa hal yang dianggap tidak perlu, seperti cerita, hadits-hadits dha’if, dan lain sebagainya.

Setelah dilakukan peringkasan, beliau melakukan beberapa penambahan :

Penafsiran tiga ayat dari surat al-Maidah. Nomor ayat-ayat tersebut adalah 97, 98, 99, dan akhir dari ayat 96.
Mentakhrij lebih dari 300 hadits yang dikemukakan penulis tafsir ini (Ibnu Katsir) tanpa ada komentar darinya.
Menisbatkan qira'at dan riwayatnya kepada para tokohnya secara rinci dan teliti, yang oleh penulis buku ini disampaikan secara ijmal (ringkas).
Menafsirkan lafadz-lafadz yang ditulis dalam kitab ini yang sulit difahami maksudnya oleh para penuntut ilmu.
Melakukan ralat terhadap sedikit kesalahan dalam kitab berkenaan dengan qira'at atau pun yang lain.

Buku Pesona Surga

Penulis : 'Abdul Halim bin Muhammad Nashshar as-Salafi

“Allah berfirman: Aku sediakan bagi hamba-hamba-Ku yang sholeh surga yang tidak pernah dilihat oleh mata, tidak pernah didengar oleh telinga dan tidak pernah terbetik dalam hati manusia.” Bacalah firman Allah Ta’ala, “Tak seorang pun mengetahui berbagai nikmat yang menanti, yang indah dipandang sebagai balasan bagi mereka, atas apa yang mereka kerjakan.” (QS. As Sajdah: 17) (HR. Al-Bukhari no. 3244 dan Muslim no. 2824)

Pesona Surga ... Siapakah yang tidak mau memasukinya?
Penjelasan lengkap perihal segala kenikmatan Surga yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya ...
Saya katakan—hanya Allah Ta’ala pemberi taufik—bahwa membaca buku ini diumpamakan seperti sedang mengunjungi Daarus Salaam (Surga) dalam keadaan terjaga, tidak melalui mimpi. Adakah yang lebih dicintai oleh seorang Mukmin daripada dibukakannya pintu Daarus Salaam untuknya, kemudian dikatakan kepadanya: “Silakan, wahai kekasih Allahk; hiasilah matamu, jiwamu, dan seluruh inderamu dengan beragam kenikmatan tetap berupa sungai-sungai Surga, istananya, bidadarinya, permadaninya, tempat tidurnya, makanannya, minumannya, naungannya; serta lihatlah keridhaan dan ucapan salam Allahkkepada penghuninya!”
Itulah perumpamaan membaca buku karya ‘Abdul Halim as-Salafi ini.
Satu hal yang mesti diketahui oleh pembaca sebelum membacanya adalah bahwa apa yang akan ia saksikan dalam kunjungan ini merupakan sesuatu yang benar dan yakin adanya, tanpa diragukan lagi. Karena rujukan buku ini merupakan kumpulan ayat-ayat al-Qur-an; juga hadits-hadits yang shahih sanadnya dan populer periwayatannya, serta relevan dengan al-Qur-an.
Demikianlah, kami tidak dapat mengapresiasi lebih selain memberi selamat kepada setiap pembaca buku ini atas kunjungannya ke Daarus Salaam (Surga), seraya berpesan: “Berhati-hatilah, jangan sampai musuhmu (syaitan) mengeluarkan kamu dari Surga, sebagaimana yang dialami oleh nenek moyangmu (Adam dan Hawa). Semoga keduanya dan dirimu diberikan keselamatan oleh Allah Ta’ala.”

SYAIKH ABU BAKAR JABIR AL-JAZA-IRI
(Staf Pengajar di Masjid Nabawi, Madinah)


Ensiklopedi Shalat

Set ( Jil 1-3 )
Harga : Rp 420.000,-
Penulis : Dr.Sa'id bin 'Ali bin Wahf al-Qahthani

"Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman." (QS. An-Nisa': 103)

Deskripsi :

Shalat adalah tiang agama, demikian pesan Nabi Shallallaahu 'Alaihi Wasallam. Pada hadits lain, beliau mengatakan bahwa shalat adalah amal pertama yang akan di-hisab (diperhitungkan) pada hari Kiamat. Dengan demikian, shalat merupakan hal terpenting dalam hidup seorang Muslim. Dan, oleh karena itu, shalat harus sesuai dengan tuntunan syari’at.
Buku ini, sesuai dengan judulnya, sangat menarik, karena ia merupakan yang terlengkap di temanya, yakni shalat, selain juga sang penulisnya sendiri adalah seorang ulama besar. Di dalam buku ini dikemukakan segala hal yang terkait dengan shalat, mulai dari tata cara hingga hal-hal lain yang terkait dengannya, seperti bersuci dan aneka macam shalat sunnah, dengan sangat lengkapnya. Keterlengkapan buku ini ditambah dengan penyajian tema-temanya yang sistematis, sehingga pembaca akan dengan mudah menemukan jawaban yang diinginkan ketika ada persoalan.
Buku ini layak, bahkan perlu dibaca oleh kaum Muslimin, karena gambaran praktikal shalat dan hal-hal yang terkait dengannya secara utuh, dapat ditemukan di dalamnya. Selain itu, dalil-dalil yang dikemukakan adalah dalil yang shahih, sehingga ibadah shalat benar-benar sesuai dengan tuntunan syari’at yang shahih juga. Dan, pembaca akan menemukan semua hal yang terkait dengan shalat, di dalam buku ini.

Fatwa Jual Beli

Harga : Rp 120.000,-
Penulis : Ahmad bin 'Abdurrazzaq ad-Duwaisy

“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling mernakan harta sesamamu dengan jalan yang bathil, kecuali dengan jaian perniagaan yang berlaku dengan suka sarna suka diantara kamu.” (Q.S. An Nisa': 29)

Deskripsi :
Buku ini merupakan kumpulan fatwa para ulama terkemuka, seperti Syaikh ‘Abdullah bin Baz, Syaikh ‘Abdul ‘Aziz, Syaikh Bakar Abu Zaid, Syaikh Shalih al-Fauzan, Syaikh ‘Abdurrazzaq ‘Afifi, Syaikh ‘Abdullah bin Ghudayan, dan Syaikh ‘Abdullah bin Qu’ud, di Komite Tetap Kajian Ilmiah dan Pemberian Fatwa (al-Lajnah ad-Daa-imah) terkait dengan per- soalan-persoalan yang terjadi dan muncul di dunia ekonomi, seperti jual beli (transaksi), tabungan, tukar-menukar mata uang, saham, kartu kredit, riba, dan lainnya, dewasa ini.
Yang menarik dari buku ini, selain para pemberi fatwa yang kompeten dan mengerti betul hukum syari’at, adalah tema-tema pentingnya yang saat ini menyedot perhatian banyak orang, dengan sistematika yang relevan, sehingga pembaca akan dengan mudah menemukan jawabannya. Selain itu, jawaban/fatwa yang dikeluarkan juga tidak bertele-tele, tetapi langsung ke inti persoalan yang diajukan; haram, halal, atau boleh, dengan tinjauan syari’at.
Buku ini tidak hanya layak dibaca, tetapi juga penting untuk dijadikan sebagai pedoman masyarakat yang tentu saja tidak lepas dari aktivitas ekonomi dalam kesehariannya, mulai dari yang sifatnya sederhana, sedang-sedang, hingga yang besar. Lebih daripada itu, buku ini bisa dijadikan sebagai barometer tentang praktik-praktik ekonomi masyarakat dewasa ini apakah sudah atau belum sesuai dengan syari’at. Ini perlu, agar praktik-praktik ekonomi yang dilakukan menjadi benar-benar bersih dan halal, sesuai dengan tuntunan syari’at.

Kumpulan Do'a



Harga : Rp 30.000,-
Penulis : Yazid bin Abdul Qadir Jawas

“Dan berdzikirlah kamu kepada-Nya sebagaimana Dia telah memberi petunjuk kepadamu, dan sesungguhnya sebelum (Dia memberi petunjuk itu kepadamu) benar-benar kamu termasuk orang-orang yang tersesat.” (Qs 2 :198)

Deskripsi :
Suatu do'a dikatakan berkualitas bila do'a yang dipanjatkan tidak menyalahi apa yang Allah Subhanahu Wa Ta'ala telah tetapkan dalam agama ini. Termasuk di antaranya adalah dari mana sumber do'a itu diambil. Do'a yang diambil dari al-Qur-an dan as-Sunnah yang shahih merupakan sebaik-baik do'a yang panjatkan karena sumbernya tepercaya dan telah dilaksanakan oleh para pendahulu kita yang shalih.

Oleh karena itu, kami menerbitkan sebuah buku yang berjudul "Kumpulan Do'a dari al-Qur-an dan as-Sunnah yang Shahih" yang ditulis oleh Yazid bin Abdul Qadir Jawas secara sistematis dan dilengkapi dengan beberapa pembahasan yang sangat bermanfaat bagi kaum Muslimin.

Di dalam buku ini Anda akan mendapatkan do'a-do'a seputar permasalahan yang Anda hadapi di kehidupan sehari-hari, seperti do'a memohon ampunan, do'a berlindung dari api Neraka, do'a yang berkaitan dengan tidur, do'a makan, dan lain sebagainya. Semua do'a tersebut sangatlah bermanfaat untuk Anda hafalkan dan amalkan. Mudah-mudahan dengan pengamalan do'a tersebut, baik di saat berdiri, duduk maupun akan tidur, maka Anda dapat digolongkan kepada orang-orang yang senantiasa berdzikir kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.


Do'a & Wirid

Rp 60.000,-
Do'a & Wirid Mengobati Guna-guna dan sihir menurut al-Qur'an dan as-Sunnah yang shahih



Wanita Karir


Penulis : Adnan bin Dhaifullah Alu-Syawabikah
Harga : Rp 40.000,-

"Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyyah yang dahulu..." (QS. Al-Ahzaab: 33)

Deskripsi :
Dalam Islam, kaum wanita sangat dimuliakan dan dihormati. Kedatangan Islam sendiri antara lain mempunyai misi untuk mengangkat derajat kaum wanita yang ketika itu berada pada posisi yang marjinal, terpuruk, dan dihina-dinakan. Namun, se­­iring berjalannya waktu, ketika derajat kaum wanita sudah terangkat dan menjadi terhormat, persoalan baru muncul: kaum Hawa ini menuntut persamaan hak dengan kaum laki-laki di ruang publik, yang di antara wujudnya adalah dibolehkannya mereka untuk bekerja di luar rumah, menjadi wanita karir.

Apakah Islam benar-benar melarang mutlak kaum wanita bekerja di ruang publik? Atau justru membolehkannya dengan beberapa syarat dan ketentuan? Jika demikian, bidang-bidang profesi apa sajakah yang bisa, mungkin, dan dibolehkan untuk dimasuki oleh kaum wanita?
Buku ini merangkum pandangan-pandangan ulama yurisprudensi Islam (fuqaha') dalam masalah tersebut.

Hanya Untukmu Anakku

Penulis : Ibnu Qayyim al-Jauziyyah

Deskripsi :

Anak adalah buah hati kita. Kehadirannya selalu didambakan oleh setiap pasangan yang berumah tangga. Anak yang shalih adalah harapan setiap orang tua. Tetapi, untuk mewujudkan impian dan harapan tersebut dibutuhkan ilmu yang benar tentang pendidikan anak agar tidak salah didik dan salah arah. Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah (691 - 751 H) , seorang ulama terkenal, telah menyumbangkan hasil risetnya mengenai dunia anak dan permasalahannya, yang ditinjau dari berbagai aspek, dalam salah satu buah penanya yang berjudul Tuhfatul Mauduud bi Ahkaamil Mauluud.

Buku ini diperlukan setiap orang yang telah diberikan karunia oleh Allah atau orang yang diamanahi oleh-Nya untuk merawat anak. Di dalamnya, penulis menyebutkan segala hal yang terkait dengan kelahiran seorang anak manusia, dimulai dari masa kelahirannya ke alam dunia hingga ia menetap di alam akhirat. Materi-materi yang dibahas pun sangat menarik dan begitu dalam. Dalil-dalilnya berasal dari al-Quran dan as-Sunnah serta atsar salafush shalih. Argumentasinya diambil dari hasil uji coba dan penelitian yang mendalam terhadap kehidupan keluarga.
Selamat menyimak.


Syarah Arba'in

Harga : Rp 140.000,-

“Sebagian dari kebaikan keislaman seseorang ialah meninggalkan sesuatu yang tidak berguna baginya" (Hadist Arba'in No.12)

Deskripsi :
Imam an-Nawawi , siapa yang tidak kenal dengan sosok ulama yang sangat tekun menuntut ilmu dan banyak meninggalkan karya tulis bermutu ini? Kepakarannya di bidang hadits tidak ada yang meragukan. Salah satu karyanya yang sering dibaca, dipelajari, dan ditelaah para ulama adalah al-Arba’in an-Nawawiyyah, kitab yang memuat empat puluhan hadits pilihan yang mengandung jawaami’ul kalim (perkataan ringkas namun luas dan padat maknanya). Maka, tidak heran apabila banyak ulama sepeninggalnya seakan berlomba-lomba dalam menulis syarah (penjelasan) terhadap kandungan hadits-hadits di dalamnya. Ini menandakan keberkahan ilmu beliau, yang merupakan buah dari keikhlasannya. Sekaligus juga, betapa penting dan bermanfaatnya kitab itu bagi umat.

Buku ini termasuk salah satu upaya baik penulisnya untuk ikut andil dalam mempopulerkan kitab Imam an-Nawawi tersebut, sebagaimana dilakukan para ulama terdahulu. Dalam buku ini penulis memberi judul pada setiap hadits, men-takhrij dan menjelaskan kedudukannya masing-masing, mensyarahnya satu per satu, bahkan menerangkan kaidah-kaidah beserta faedah-faedah tiap-tiap hadits itu yang disimpulkan oleh para ulama dan masyayikh (syaikh), serta tidak lupa mencantumkan referensi-referensinya. Demikianlah nilai keunggulan buku ini.

Melalui buku ini, kiranya umat Islam dapat mengambil pelajaran yang berharga dari 42 pesan Rasulullah yang berbentuk sabda di dalamnya, untuk kemudian mengamalkan perintah-perintah beliau tersebut, dan dengan itu pula diharapkan larangan-larangan beliau akan ditinggalkan dengan sendirinya.


Kumpulan Do'a dari Al-Qur'an dan As-Sunnah yang Shahih


Harga : Rp 30.000,-
Penulis : Yazid bin Abdul Qadir Jawas

“Dan berdzikirlah kamu kepada-Nya sebagaimana Dia telah memberi petunjuk kepadamu, dan sesungguhnya sebelum (Dia memberi petunjuk itu kepadamu) benar-benar kamu termasuk orang-orang yang tersesat.” (Qs 2 :198)

Deskripsi :
Suatu do'a dikatakan berkualitas bila do'a yang dipanjatkan tidak menyalahi apa yang Allah Subhanahu Wa Ta'ala telah tetapkan dalam agama ini. Termasuk di antaranya adalah dari mana sumber do'a itu diambil. Do'a yang diambil dari al-Qur-an dan as-Sunnah yang shahih merupakan sebaik-baik do'a yang panjatkan karena sumbernya tepercaya dan telah dilaksanakan oleh para pendahulu kita yang shalih.

Oleh karena itu, kami menerbitkan sebuah buku yang berjudul "Kumpulan Do'a dari al-Qur-an dan as-Sunnah yang Shahih" yang ditulis oleh Yazid bin Abdul Qadir Jawas secara sistematis dan dilengkapi dengan beberapa pembahasan yang sangat bermanfaat bagi kaum Muslimin.

Di dalam buku ini Anda akan mendapatkan do'a-do'a seputar permasalahan yang Anda hadapi di kehidupan sehari-hari, seperti do'a memohon ampunan, do'a berlindung dari api Neraka, do'a yang berkaitan dengan tidur, do'a makan, dan lain sebagainya. Semua do'a tersebut sangatlah bermanfaat untuk Anda hafalkan dan amalkan. Mudah-mudahan dengan pengamalan do'a tersebut, baik di saat berdiri, duduk maupun akan tidur, maka Anda dapat digolongkan kepada orang-orang yang senantiasa berdzikir kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Menghidupkan Sunnah-Sunnah yang Terlupakan





Harga : Rp 50.000,-

Penulis : Haifa binti Abdullah ar-Rasyid

“Barangsiapa yang menghidupkan satu sunnah dari sunnah-sunnahku, kemudian diamalkan oleh manusia, maka dia akan mendapatkan (pahala) seperti pahala orang-orang yang mengamalkannya, dengan tidak mengurangi pahala mereka sedikit pun.” (HR Ibnu Majah: 209)

Deskripsi :
Rasulullah Shalallahu'alaihi wasalam bersabda:
“Barang siapa menghidupkan salah satu sunnahku yang telah dimatikan, sesudahku (sesudah aku meninggal dunia), maka bagi orang tersebut pahala seperti pahala orang yang mengamalkannya, tanpa dikurangi sedikit pun dari pahala mereka.” (HR. At-Tirmidzi).

Rasulullah Shalallahu'alaihi wasalam wafat meninggalkan dua warisan yang berharga: al-Qur-an dan as-Sunnah. Orang yang berpegang teguh pada keduanya dipastikan tidak akan tersesat selamanya. Saat ini, tidak sedikit orang yang melupakan, bahkan mematikan sunnah beliau. Tidak hanya itu, mereka kemudian malah beralih pada tradisi dan adat istiadat yang justru tidak sesuai dengan syari‘at.

Buku ini ingin mengingatkan kita tentang sebagian sunnah Rasulullah Shalallahu'alaihi wasalam yang telah dilupakan oleh banyak orang. Baik itu sunnah yang berbentuk perkataan maupun perbuatan beliau. Dan, buku ini mengajak kita untuk kembali menghidupkan sunnah Rasulullah Shalallahu'alaihi wasalam sebagai bentuk komitmen cinta kita kepada Allah dan Rasul-Nya, yang menyuruh kita untuk mengikuti sunnah beliau.

Buku ini penting dibaca oleh ummat Islam yang kerap kali tidak tepat dalam menganggap sesuatu sebagai termasuk sunnah atau bukan. Mereka menganggap sesuatu sebagai sunnah, padahal bukan. Atau sebaliknya, menganggap bukan sebagai sunnah, padahal ia termasuk sunnah. Buku ini mem-beritahu kita mengenai hal ini.

Fatw-Fatwa Jual Beli





Harga : Rp 120.000,-
Penulis : Ahmad bin 'Abdurrazzaq ad-Duwaisy

“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling mernakan harta sesamamu dengan jalan yang bathil, kecuali dengan jaian perniagaan yang berlaku dengan suka sarna suka diantara kamu.” (Q.S. An Nisa': 29)

Deskripsi :
Buku ini merupakan kumpulan fatwa para ulama terkemuka, seperti Syaikh ‘Abdullah bin Baz, Syaikh ‘Abdul ‘Aziz, Syaikh Bakar Abu Zaid, Syaikh Shalih al-Fauzan, Syaikh ‘Abdurrazzaq ‘Afifi, Syaikh ‘Abdullah bin Ghudayan, dan Syaikh ‘Abdullah bin Qu’ud, di Komite Tetap Kajian Ilmiah dan Pemberian Fatwa (al-Lajnah ad-Daa-imah) terkait dengan per- soalan-persoalan yang terjadi dan muncul di dunia ekonomi, seperti jual beli (transaksi), tabungan, tukar-menukar mata uang, saham, kartu kredit, riba, dan lainnya, dewasa ini.
Yang menarik dari buku ini, selain para pemberi fatwa yang kompeten dan mengerti betul hukum syari’at, adalah tema-tema pentingnya yang saat ini menyedot perhatian banyak orang, dengan sistematika yang relevan, sehingga pembaca akan dengan mudah menemukan jawabannya. Selain itu, jawaban/fatwa yang dikeluarkan juga tidak bertele-tele, tetapi langsung ke inti persoalan yang diajukan; haram, halal, atau boleh, dengan tinjauan syari’at.
Buku ini tidak hanya layak dibaca, tetapi juga penting untuk dijadikan sebagai pedoman masyarakat yang tentu saja tidak lepas dari aktivitas ekonomi dalam kesehariannya, mulai dari yang sifatnya sederhana, sedang-sedang, hingga yang besar. Lebih daripada itu, buku ini bisa dijadikan sebagai barometer tentang praktik-praktik ekonomi masyarakat dewasa ini apakah sudah atau belum sesuai dengan syari’at. Ini perlu, agar praktik-praktik ekonomi yang dilakukan menjadi benar-benar bersih dan halal, sesuai dengan tuntunan syari’at.

Ensiklopedi Shalat < Set jilid 1-3 >




Harga : Rp 420.000,-
Penulis : Dr.Sa'id bin 'Ali bin Wahf al-Qahthani

"Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman." (QS. An-Nisa': 103)

Deskripsi :

Shalat adalah tiang agama, demikian pesan Nabi Shallallaahu 'Alaihi Wasallam. Pada hadits lain, beliau mengatakan bahwa shalat adalah amal pertama yang akan di-hisab (diperhitungkan) pada hari Kiamat. Dengan demikian, shalat merupakan hal terpenting dalam hidup seorang Muslim. Dan, oleh karena itu, shalat harus sesuai dengan tuntunan syari’at.
Buku ini, sesuai dengan judulnya, sangat menarik, karena ia merupakan yang terlengkap di temanya, yakni shalat, selain juga sang penulisnya sendiri adalah seorang ulama besar. Di dalam buku ini dikemukakan segala hal yang terkait dengan shalat, mulai dari tata cara hingga hal-hal lain yang terkait dengannya, seperti bersuci dan aneka macam shalat sunnah, dengan sangat lengkapnya. Keterlengkapan buku ini ditambah dengan penyajian tema-temanya yang sistematis, sehingga pembaca akan dengan mudah menemukan jawaban yang diinginkan ketika ada persoalan.
Buku ini layak, bahkan perlu dibaca oleh kaum Muslimin, karena gambaran praktikal shalat dan hal-hal yang terkait dengannya secara utuh, dapat ditemukan di dalamnya. Selain itu, dalil-dalil yang dikemukakan adalah dalil yang shahih, sehingga ibadah shalat benar-benar sesuai dengan tuntunan syari’at yang shahih juga. Dan, pembaca akan menemukan semua hal yang terkait dengan shalat, di dalam buku ini.

Tabarruk Memburu Berkah Sepanjang Masa di Seluruh Dunia Menurut Al-Qur'an dan As-Sunnah




Harga : Rp 120.000,-
Penulis : DR. Nashir bin 'Abdurrahman bin Muhammad al-Juda'i

Dari Abu Martsid al-Ghanawy radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: "Janganlah kamu duduk di atas kuburan dan jangan pula shalat menghadapnya.” (HR.Muslim)

Deskripsi :
Aktivitas mencari/memburu berkah (tabarruk) di dalam ummat Islam tidak hanya dilakukan oleh orang-orang terdahulu, namun juga sekarang. Intensitasnya pun hampir tidak jauh berbeda. Bahkan, dewasa ini, intensitasnya makin terasa meningkat, karena dianggap sebagai bagian dari syari’at Islam.

Buku Tabarruk Mencari Berkah Sepanjang Masa di Seluruh Dunia Menurut Timbangan al-Qur-an dan as-Sunnah karya DR. Nashir bin ‘Abdurrahman bin Muhammad al-Judai’, memaparkan dan menjelaskan seputar masalah tabarruk menurut al-Qur-an dan as-Sunnah, karena ternyata didapati tidak semua yang dianggap sebagai aktivitas mencari berkah itu shahih dalam pandangan al-Qur-an dan as-Sunnah, karena tidak sedikit malah yang cenderung keliru dan menyimpang.

Kelebihan buku ini antara lain pembahasannya yang sistematis dan terbilang objektif, karena pegangannya adalah dalil-dalil yang shahih, berbeda dengan buku-buku lain yang kerap kali lebih merupakan pembelaan terhadap keyakinan tidak berdasar tanpa memperhatikan dalil-dalil yang shahih. Buku ini layak menjadi rujukan kaum Muslim secara umum untuk mengetahui hakikat tabarruk yang benar dan tidak benar, dengan timbangan syari’at.

Larangan Shalat Di Masjid Yang Dibangun Di Atas Kubur




Harga : Rp 30.000,-
Penulis : Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani

Deskripsi :

Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam bersabda:
"Ketahuilah, sesungguhnya orang-orang sebelum kalian telah menjadikan makam Nabi-Nabi mereka dan orang-orang shalih di antara mereka sebagai masjid. Maka, janganlah kalian menjadikan kuburan sebagai masjid. Sesungguhnya aku melarang kalian melakukan hal tersebut." (HR. Ibnu Abi Syaibah, sanadnya shahih dengan syarat Muslim).
Dan masih banyak lagi nash atau hadits yang dengan tegas melarang menjadikan kuburan sebagai tempat ibadah, termasuk kuburan beliau sendiri. Namun, apa yang kita saksikan saat ini masih banyak orang yang berlebih-lebihan terhadap kuburan orang-orang shalih dengan berbagai macam cara, termasuk beribadah di atas kuburan tersebut dan menjadikannya sebagai wasilah (perantara) untuk memenuhi segala hajatnya. Berdasakan penjelasan tersebut, dalam rangka menjaga kemurnian tauhid dari unsur syirik dan tata cara ibadah yang menyesatkan dengan segala macamnya, maka kami bersyukur kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang hanya dengan izin-Nya dapat menerbitkan risalah yang berjudul "Larangan Shalat di Masjid yang dibangun di Atas Kubur," yang kami terjemahkan dari kitab Tahdziirus Saajid min Ittikhaadzil Qubuur Masaajid. Risalah ini ditulis oleh Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani -rahimahullah-. Dalam risalah ini, beliau melengkapinya dengan penjelasan tentang pengertian menjadikan kuburan sebagai masjid, hikmah dilarangnya dan berbagai syubhat serta jawabannya berdasarkan al-Qur-an dan as-Sunnah, juga disertai pendapat ulama-ulama Salaf tentang besarnya dosa orang-orang yang membangun masjid di atas kuburan.
Kami memohon kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala, semoga segala upaya ini menjadi amal shalih dan bermanfaat bagi kaum Muslimin dalam rangka mentaati Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan mengikuti jejak Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam sebagai jalan mulia itu telah ditempuh oleh para Sahabat, Tabi'in dan Tabi'ut Tabi'in.

MENELADANI SHALAT-SHALAT SUNNAH RASULULLAH SHALLALLAAHU 'ALAIHI WASALLAM




Harga : Rp 40,000
Penulis : Muhammad bin 'Umar bin Salim Bazmul

Deskripsi :"Amal seorang hamba yang pertama kali dihisab pada hari kiamat (nanti) adalah shalatnya. Apabila shalatnya baik, maka baik pula seluruh amalnya, dan apabila shalatnya buruk, maka buruk pula seluruh amalnya.” (HR. Ath-Thabrani dalam al-Ausath).
Alangkah besar peranan shalat sehingga dapat menentukan baik dan buruk­nya amal seorang hamba di hadapan Allah Ta'ala. Yang demikian itu ikarenakan shalat merupakan media pengabdian seorang hamba yang paling utama kepada Rabbnya.
Shalat wajib yang dikerjakan oleh seorang Muslim dengan sempurna se­banyak lima kali dalam sehari tentulah menjadi andalan utama amalannya. Meski­pun demikian, shalat tathawwu’ (sunnah) tidak kalah pentingnya karena shalat tersebut menjadi pengganti dan pelengkap kekurangan yang ada pada shalat fardhunya di hari perhitungan amal nanti. Hal itu sebagaimana disebutkan oleh hadits-hadits shahih yang terdapat dalam kitab-kitab Sunan.
Yakinkah masing-masing kita telah mengerjakan shalat fardhu dengan sempurna?
Sehingga kita tidak lagi membutuhkan shalat sunnah?
Apabila kita ragu, sebaiknya berbekal diri dengan mengerjakan shalat-shalat sunnah. Untuk memudahkan anda melaksanakan shalat sunnah, maka kami menerbit­kan sebuah buku yang berjudul Meneladani Shalat-Shalat Sunnah Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam. Buku yang ada di hadapan Anda ini adalah terjemahan dari kitab Bughyatul Mutathawwi’ fii Shalaatit Tathawwu’, karya Muhammad bin ‘Umar bin Salim Bazmul.
Buku ini mengutarakan secara lengkap dan luas tentang shalat-shalat sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam, yang merupakan tambahan terhadap shalat fardhu (wajib). Pada risalah ini dapat juga diketahui rincian shalat-shalat sunnah Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam dalam sehari semalam, keutamaan, kedudukan, jenis, bacaan-bacaan, tata cara pelaksanaan, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan­nya. Pada akhir buku ini disebutkan pula sejumlah shalat-shalat sunnah yang tidak diajarkan oleh Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasalam (bid’ah) agar kita dapat meng­hindarinya. Sebab, syarat ibadah itu, selain ikhlas karena Allah Ta'ala, harus berittiba’ (mencontoh) Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam dalam tata cara pelaksanaannya.
Semoga buku ini bermanfaat bagi ummat Islam dan bisa dijadikan sebagai panduan dalam mengerjakan shalat-shalat sunnah secara benar.