Tampilkan postingan dengan label Ibadah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ibadah. Tampilkan semua postingan

474 Kesalahan Umum dalam Akidah & Ibadah Beserta koreksinya





Penulis : Wahid Abdussalam Bali
Harga : Rp.85.000,-

Deskripsi :
Tidak sedikit di antara orang Islam yang memahami Islam secara sepotong saja, sehingga mereka terperosok ke dalam kesalahan dalam menjalankan agama. Mereka enggan mempelajari hal-hal penting dalam agamanya, dari mulai perkara akidah, ibadah hingga permasalahan hubungan antar manusia, yang sesungguhnya telah diatur dengan rinci dalam kaidah-kaidah agama Islam. Di samping itu banyak pula dari kalangan ulama salaf yang berusaha memerangi kesalahan umat dalam beragama. Mereka berusaha memurnikan ajaran Islam, menentang bid’ah dan menguatkan akidah umat Islam. Buku-buku kajian tauhid, tafsir, hadits dan fikih bermunculan untuk meluruskan kesa-lahan umat Islam. Di antara mereka terdapat Syaikh Wahid bin Abdus-salam Bali, yang berusaha menguraikan kesalahan-kesalahan tersebut dengan rinci dan jelas dalam al-Kalimat an-Nafi’ah fil Akhtha’ asy-Sya-i’ah, yang versi Indonesianya kami beri judul 474 Kesalahan Umum dalam Akidah dan Ibadah beserta Koreksinya. Dalam membahas tentang kesalahan-kesalahan umum dalam akidah, thaharah, adzan, masjid, shalat Jum’at dan shalat Idul fitri dan Adha, buku ini terasa mempunyai bobot, karena senantiasa disertai dengan koreksi atas setiap kesalahan berdasarkan pada ayat-ayat al-Qur'an dan hadits-hadits yang shahih. Selamat membaca!

Obat Hati





Penulis : Ibnu Qayim al-Jauziyah
Harga : Rp.80.000,-

Deskripsi :
Rasulullah SAW bersabda, Sesungguhnya dalam jasad itu terdapat segumpal daging, bila ia benar, maka seluruh anggota badan yang lain akan benar. Dan bila ia rusak, maka seluruh anggota badan yang lain akan rusak pula. Ingatlah sesungguhnya ia adalah jantung. (HR. al-Bukhari dan Muslim). Berdasarkan hadits ini, maka setiap Muslim harus mengenal karakteristik jantung (hati)nya, mendiagnosa dan mengobatinya ketika sakit, dan menghidupkannya ketika mati. Karena hati adalah pengendali anggota badan. Dalam buku Thibb al-Qulub ini, Ibnu Qayyim al-Jauziyah menjelaskan tentang faktor-faktor perusak hati, penyakit hati, cara mengobati hati, makanan hati, dan kekuatan hati. Beliau juga membuat perbandingan dan bantahan terhadap kaum sufi dalam membahas hati. Buku ini memiliki keistimewaan lebih, karena ditulis setelah melalui telaah yang mendalam terhadap buku Qut al-Qulub karya Imam Abu Thalib al-Makki, Manazil as-Sa`irin, karya Imam al-Harawi, Ihya` Ulumiddin karya Imam al-Ghazali, Amradh al-Qulub wa Syifa`uha karya Imam Ibnu Taimiyah, dan Madarij as-Salikin karya Imam Ibnul Qayyim sendiri. Kitab Madarij as-Salikin haki-katnya adalah peringatan, jawaban dan bantahan atas kesalahan-kesalahan Imam al-Harawi dalam kitabnya. Kemudian Ibnul Qayyim membahas jantung (hati) ini dengan pembahasan yang lebih luas dengan disertai ayat dan hadits, lalu diberi judul Thibb al-Qulub. Buku ini layak dibaca oleh setiap orang yang berkeinginan untuk menghidupkan, membahagiakan dan membimbing hatinya kepada Allah.

Koreksi Dzikir & Doa Sehari-hari





Penulis:Syaikh Bakar bin Abdullah Abu Zaid
Harga : Rp.75.000,-

Deskripsi :
Doa merupakan ibadah yang dilakukan oleh seorang hamba untuk memperoleh inayah -perhatian dan penjagaan- dari Allah dan meminta pertolonganNya. Doa berperan membuka pintu rahmat dan nikmat serta mengangkat derajat di dunia dan akhirat. Betapa banyak musibah yang dapat dihindari dengan doa. Betapa banyak dosa dan maksiat yang diampuni oleh Allah melalui doa. Banyak nash-nash yang memerintahkan untuk berdoa yang pada akhirnya akan menumbuhkan emosi perasaan yang menyambungkan hubungan antara seorang hamba dan Rabbnya. Aku mengabulkan permohonan orang yang mendoa apabila ia berdoa kepadaKu, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)Ku dan hendaklah mereka beriman kepadaKu, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. ((Al-Baqarah: 186) Doa akan menjadi kesyirikan apabila ditujukan kepada selain Allah, akan menjadi bid'ah apabila dilakukan dengan cara yang tidak disyariatkan oleh Allah dan akan terperosok ke dalam kesalahan dalam doa apabila tidak sesuai dengan hakikat doa. Buku karya Syaikh Bakar bin Abdullah Abu Zaid yang berjudul Tashhih ad-Du'a ini membahas penyelewengan doa beserta koreksinya, mengingat banyaknya fenomena kesalahan yang dilakukan oleh masyarakat dalam berdoa. Kesalahan-kesalahan tersebut terkait erat dengan syarat, adab, jenis, kadar, cara, praktek, zaman, tempat dan kondisi. Buku ini juga mengulas tentang sebab-sebab tidak dikabulkannya doa yang pada dasarnya lebih tepat diungkapkan dengan sebab-sebab penundaan terkabulnya doa yang terkait dengan materi doa, motivasi orang yang berdoa dan penghalang doa seperti makan dari rizki yang haram, tergesa-gesa dan meninggalkan doa karena berputus asa dan sebagainya. Nabi a bersabda, Tidaklah seseorang berdoa melainkan pasti dikabulkan doanya; baik diwujudkan segera di dunia ataupun disimpan untuknya di akhirat, atau diwujudkan dengan penghapusan dosa sesuai dengan kadar doanya, selama tidak berdoa untuk kemaksiatan, pemutusan tali silaturrahim, atau tergesa-gesa. Para sahabat bertanya, Apa yang dimaksud sikap tergesa-gesa wahai Rasulullah? Beliau menjawab, Yaitu ungkapan, Saya telah berdoa namun tidak dikabulkanNya. (HR. at-Tirmidzi)

Al Adzkar




Harga : Rp 180.000,-
Judul Buku : Al Adzkar
Penulis : Imam Nawawi
Cetakan : 2, Jakarta 2008
Halaman : 1052 halaman
Ukuran : 15.5 cm x 24 cm

Ad-Dua' huwal i'badah, doa adalah ibadah (al-Hadits). Doa adalah salah satu ibadah paling penting dalam syari'at Islam yang mulia ini. Sungguh doa-doa bertaburan di dalam al-Qur'an dan as-Sunnah, Allah mengajari manusia melalui para nabi dan rasul-Nya dalam berdoa, untuk kebaikan diri mereka di dunia atau kebaikan di akhirat. Tuntunan yang begitu indah ini benar-benar dilakukan oleh para anbiya dan rusul, sehingga doa-doa mereka ikut menentukan keberhasilan dakwah dan kehidupan mereka, baik di dunia maupun di akhirat.
Doa memberikan arah pada jalan panjang yang ditempuh oleh manusia, karena doa selalu memiliki komponen penyusunnya, yang pertama bahwa doa adalah permintaan dari seorang manusia, seorang hamba, yang rendah dan penuh ketawadlukan, yang dipanjatkan kepada Allah, Yang Maha Kaya, Maha Tinggi dan Maha Besar. Doa harus selalu dipanjatkan dengan penuh pengharapan dan penuh keyakinan bahwa hal itu pasti akan mereka raih, karena Allah telah dalam sebuah firman-Nya, yang artinya: "Berdoalah, niscaya Aku akan mengabulkannya".
Dalam buku ini Anda akan menemukan mutiara doa yang sebelumnya di ambil dari al-Qur'an dan as-Sunnah. Semoga Anda dapat mengambil mutiara itu, sehingga ia akan membuat hidup kita indah di dunia dan di akhirat.

Ensiklopedi Islam Al-Kamil Price Rp 195.000,-

Judul : Ensiklopedi Islam Al-Kamil
Penulis : Muhammad bin Ibrahim bin Abdullah At-Tuwaijiri
Ukuran : 24,5 × 16 cm
Tebal : 1302 hlm
Berat : 1700 gr
ISBN : 979-3772-46-8

Memahami Islam secara umum, global dan singkat, bukanlah hal sulit di era sekarang, semuanya tergantung kepada keuletan dan kesungguhan masing-masing individu, serta kepandaian meraka dalam memilih referensi yang dapat dipertanggungjawabkan. Fasilitas dan sarana penunjang untuk memperdalam dan mengkaji Islam sangatlah mudah dan banyak didapat. Baik melalui studi pustaka, CD penunjang, internet, maupun dengan terbitnya buku-buku keislaman, terlebih maraknya berbagai macam Ensiklopedi Islam dengan kekhasannya masing-masing yang diterbitkan oleh beberapa penerbit di tanah air ini.

Kami pun turut hadir dalam menerbitkan Ensiklopedi Islam yang kami beri nama Al-Kamil. Sebuah nama yang sangat sederhana, namun sarat dan makna. Al-Kamil menunjukan makna bahwa kandungan isi Ensiklopedi ini, menggambarkan islamologi secara utuh dan lengkap.

Ensiklopedi Islam Al-Kamil ini berisi pengetahuan dinul Islam secara tematik. Dimulai dari bab Tauhid (keimanan), Akhlak, Adab, Do`a, Ibadah (thaharah, shalat, puasa, zakat, haji, nikah dan lain-lain), Muamalah, Faraidh, Qishas, Hudud, dan lain-lain. Sehingga, siapa saja baik ia seorang da’I atau pun tidak, akan mudah baginya dalam mencari suatu permasalahan yang ingin ia ketahuinya.
Ensiklopedi yang ditulis oleh Syaikh Muhammad bin Ibrahim At-Tuwaijiri ini memiliki banyak kelebihan, di antaranya:
Setiap tema utama selalu disertakan dalil ayat Al-Qur’an dan Hadits, sedangkan sub tema setidaknya disertai dalil hadits.
Semua hadits yang dijadikan dalil pada Ensiklopedi ini adalah hadits shahih atau hadits hasan.
Dalil-dalil hadits pada tema utama atau sub tema didahulukan hadits-hadits riwayat Imam Al-Bukhari dan Imam Muslim atau salah satu dari keduanya. Bila tidak ada riwayat dari keduanya, maka disertakan hadits dari As-Sunan Al-Arba’ (At-Tirmidzi, Abu Dawud, An-Nasa’I, Ibnu Majah), Imam Ahmad, Ad-Darimi, Al-Hakim, Ibnu Hibban, dan Ath-Thabrani.
Takhrij hadits mengacu pada kitab-kitab Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani, seperti As-Silsilah As-Shahihah, Irwa Al-Ghalil dan Shahih Al-Jami’.
Tema dan sub tema diberi nomor atau tanda huruf.
Semoga hadirnya Ensiklopedi ini, dapat menambah daftar referensi dan hasanah pustaka keislaman kita. Terlebih bagi para pecinta ilmu pada khususnya, dan umat Islam pada umumnya.

Syarah Riyadhush Shalihin Set (Jil 1-5) Price Rp 700.000,-

Penulis : Abdul Aziz bin Fathi as-Sayyid Nada


“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan dia banyak menyebut Allah.(QS. Al-Ahzab: 21)

Buku "Syarah Riyadhush Shalihin" Merupakan terjemahan dari kitab aslinya yang berjudul : Bahjatun Naazhiriin fi syarhi Riyaadhish Shaalihiin yang ditulis cermat oleh Syaikh Salim bin 'led al-Hilali.

Risalah ini merupakan upaya perbaikan terhadap karya besar dibidang hadits Nabawi yang sangat populer dikalangan kaum Muslimin, yang banyak beredar dimana-mana dan banyak dikutip kandungan ilmunya, yaitu kitab berjudul Riyaadhush Shaalihiin min Kalaami Sayyidil Mursaliin, karya Imam Abu Zakariya Yahya bin Syaraf an-Nawawi R.A atau lebih dikenal dengan nama singkat "Imam an-Nawawi". Penulis sengaja mensyarah (memberi penjelasan) kitab ini karena besarnya manfaat yang terdapat didalamnya bagi kaum Muslimin, khususnya bagi mereka yang istiqamah berupaya mencapai kesempuraan 'ubudiyyah (penghambaan diri kepada Allah Ta'ala).

Buku ini memuat hadist-hadist tentang fadhilah waktu dan amal perbuatan, etika secara lahir dan bathin, mencakup hukum halal dan haram, pemaduan kabar gembira dan ancaman, serta adab para saalikin, yaitu orang-orang yang senantiasa menuju keridhaan Rabb-nya.

Ensiklopedi Adab Islam Set (Jil 1-2) Price Rp 240.000,-


Penulis : Abdul Aziz bin Fathi as-Sayyid Nada

“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (QS. Al-Ahzab: 21)
Seluruh syariat Islam, baik yang hukumnya wajib, sunnah, mustahab, maupun mubah baik yang berhubungan secara vertikal, antara hamba dengan Penciptanya, maupun secara horizontal, antar sesama hamba, berfungsi untuk menjaga hubungan baik dengan Pencipta dan dengan sesama mereka secara beradab. Apabila seorang hamba telah memberikan hak-hak dan melaksanakan kewajiban-kewajiban kepada Penciptanya dan kepada sesama hamba, berarti dia tergolong hamba yang beradab. Sebaliknya, apabila dia tidak melaksanakan hal-hal tersebut, maka dia digolongkan ke dalam golongan hamba yang tidak beradab. Semua itu telah diatur sedemikian rupa oleh syari'at Islam.

Seorang Muslim yang telah melaksanakan adab-adab tersebut sesuai dengan syari'at Islam berarti ia telah beradab dengan adab islami. Dalam hal ini, Rasulullah shallallaahu 'alaihi wasallam adalah teladan bagi setiap Muslim dalam beradab islami. Setiap hari selama 24 jam, beliau selalu menjaga hubungan baik dengan Penciptanya dan dengan sesama hamba. Mulai dari masalah kecil keseharian, seperti tidur, mandi, makan, minum, dan lain-lain, hingga yang besar, seperti mengatur negara, berperang, berdamai, dan lain-lain mulai dari urusan ukhrawi ibadah hingga urusan duniawi. Dengan demikian, tampaklah suatu peradaban yang indah, harmonis, demokratis, tertib, rapi, manusiawi, sekaligus bersifat ilahiyah yang jauh dari kesan kekerasan, kekejaman, diskriminasi, dan kesan-kesan negatif lainnya.

Yang perlu digarisbawahi dalam hal ini ialah bahwa semua itu hanya ada di dalam agama Islam sehingga Islam layak disebut sebagai agama yang berperadaban dan penganutnya adalah manusia-manusia yang berperadaban tinggi (masyarakat madani).Lantas, dari manakah kesan terorisme dan teroris didapatkan? Ataukah stigma seperti itu sengaja dipropagandakan oleh musuh-musuh Islam untuk memojokkannya? Anda tidak perlu berpikir ulang untuk menemukan jawaban yang tepat atas pertanyaan-pertanyaan tersebut setelah membaca buku Ensiklopedi Adab Islam ini.

Selamat membaca!

Shahih dan Dha'if Kitab Al-Adzkar Set (Jil 1-2) Price Rp 240.000,-

Penulis : Abdul Aziz bin Fathi as-Sayyid Nada


“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (QS. Al-Ahzab: 21)


Dzikir termasuk bentuk tagarrub yang sangat mulia kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Untuk memudahkan dalam realisasinya, alhamdulillaah dengan izin-Nya kami dapat menerbitkan sebuah risalah yang insya Allah besar manfaatnya, dengan judul "Shahih dan Dha'if Kitab al-Adzkar" yang tulis secara sistematis oleh Abu Usamah Salim bin 'Ied al-Hilali. Beliau menyusun buku ini guna memisahkan hadits-hadits yang shahih dan dha'if yang terdapat dalam kitab al-Adzkaar karya Imam Nawawi rahimahullah. Kitab ini mengupas tentang dzikir-dzikir yang Nabi Shallallaahu 'Alaihi Wasallam contohkan untuk diamalkan, karena di dalamnya terdapat puncak cita-cita yang mulia dan tauhid yang murni.

Tujuan menerbitkan risalah ini dalam mengajak kaum Muslimin untuk mengamalkan al-Qur-an dan hadits Nabi Shallallaahu 'Alaihi Wasallam dalam berdzikir, yang memiliki dampak yang sangat besar dalam memperkuat keimanan kepada AllahSubhanahu Wa Ta'ala, serta dalam rangka mengikhlaskan ibadah kepada-Nya, menanamkan kecintaan kepada Nabi Muhammad Shallallaahu 'Alaihi Wasallam dalam hati, mensucikan jiwa dan memperbaikinya. Sebagaimana jalan mulia tersebut telah ditempuh oleh tiga generasi terbaik dalam ummat ini, yaitu para Sahabat, Tabi'in dan Tabi'ut Tabi'in -ridhwaanullaah 'alaihim-.

Oleh karena itu, sudah sepatutnya bagi kita untu selalu memelihara dzikir-dzikir yang ma'tsur, karena seluruh ibadah yang kita kerjakan harus berdasarkan dalil yang jelas, baik dari al-Qur-an maupun dari hadits yang shahih, juga berdasarkan ittiba' (mencontoh Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam), bukan berdasarkan nafsu dan bitida' (melakukan ibadah tanpa dalil atau menambahnya), serta (hendaklah) merasa puas dengan apa yang didapat dari orang yang merupakan hujjah Allah (Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam) atas sekalian makhluk, karena beliaulah yang telah mengetahui cara mensucikan RAbb-nya, memulikan-Nya, dan beliau memberitahukan bentuk pujian dan sanjungan kepada-Nya yang merupakan milik-NYa, bukan milik selai-Nya.

Kelebihan lain risalah ini adalah manfaatnya yang besar bagi mereka yang ingin mengetahui dan mengamalkan dzikir, karena penulis telah melengkapinya berdasarkan urutan kejadiannya. Pembaca dengan mudah dapat memahami urutannya, karena risalah ini dimulai ketika seseorang bangun tidur, kemudian yang setelahnya dengan berurutan hingga ia tidur di waktu malam, kemudian ketika bangun dari tidur di saat malam sehingga ia tidur kembali. Juga keutamaan, kriteria ahli dzikir, hukum, adab dan tempat berdzikir serta beberapa kondisi dalam berdzikir yang dilarang, dan ketentuan-ketentuan lainnya yang patut kita ketahui sebelum diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Akhirnya kepada Allah kami memohon, semoga risalah ini bermanfaat bagi kaum Muslimin dan bernilai ibadah di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Shalawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kekpada Nabi Muhammad Shallallaahu 'Alaihi Wasallam beserta keluarga, para Sahabat dan pengikutnya hingga hari Kiamat.